Halo Brotherhood...Selamat datang di Blog COMPAC (Community Palm Kartika) Jakarta. COMPAC adalah Sebuah club para pencinta dan pengguna motor [biker] khususnya yang berada di sekitar Bambu Apus, dan Jakarta Umumnya. COMPAC didirikan di Jakarta pada tanggal 19 Mei 2008. COMPAC memiliki visi menjadi club yang solid, guyub, kekeluargaan, saling berbagi dan menjunjung tinggi brotherhood sesama anggota dan sesama biker lainnya. Mengusung misi merangkul para biker di Jakarta baik para biker yang sudah tergabung dalam klub maupun privateer dalam satu visi dan mengembangkan perilaku santun, elegan, mengembangkan budaya yang sopan santun dan tidak arogan di jalan sampai tercipta jalanan sebagai suatu tempat yang aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan.

Minerva Sachs 250

OTOMOTIFNET - Akhirnya terkuak juga wujud Minerva 250 ini. Selama ini kita hanya tahu tiga motor sport dengan desain aduhai ini dilabeli Megelli di Eropa sana. Dan di Indonesia akan diganti merek jadi Minerva. Ternyata tidak sesederhana itu, tapi Minerva 250 merupakan kolaborasi tiga Negara yang oleh PT Minerva Motor Indonesia (MMI) disebut dengan strategi Global Alliance Minerva.


Kolaborasi Tiga Negara
Tiga Negara yang dimaksud adalah United Kingdom (Inggris), Jerman dan Indonesia. Tentunya masing-masing Negara memiliki porsinya sendiri-sendiri dalam berkontribusi membangun tiga varian Minerva 250. Dimulai dari desain, Minerva 250 ini di desain oleh Megelli dari Inggris. Maka tak heran bila desainnya sangat sporty, stylis dan futuristik tapi tetap manis dilihat. Khas desainer Eropa.

Para desainer dari Megelli merupakan desainer motor sport dunia seperti Triumph dan Ducati. Makanya sasis turbular yang biasa dipakai oleh motor sport Eropa bisa ditemui juga di Minerva 250. Selain terlihat gagah dan unik, sasis ini memiliki dimensi yang kompak sehingga mudah untuk diisi mesin apa saja.

“Dari 50cc sampai 250 bisa masuk, maka dari tidak akan kesulitan saat menyesuaikan dimensi mesinnya,” aku Barry Hall, Managing Director Megelli. Megelli memang sudah kondang di Eropa dan beberapa Negara di benua Amerika dan Asia. Tapi tidak semua Megelli menggunakan mesin yang sama. Semua tergantung dengan siapa pabrikan yang bermarkas di Lincoln, Inggris bekerja sama.


Kolaborasi tiga negara

Di Eropa, Megelli justru di jejali mesin 125cc. Dengan settingan suspensi yang lebih tinggi dari versi yang masuk ke Indonesia. Lalu apakah desain ini bisa diterima oleh masyarakat Indonesia. “Saya yakin desain ini akan membuat kesuksesan yang sama dengan yang teradi di negara-negara lain di Eropa,” yakin bule bertubuh gempal ini.

Karena sasisnya flesibel maka tak heran bila Minerva Indonesia kembali menunjuk Sachs untuk mensuplai mesin. Hanya sesuaikan bracket saja, mesin langsung bisa terpasang,” ungkap Kristianto Goenadi, President Director PT MMI. Mesin 250cc yang diusung oleh Minerva 250 ini di kembangkan dan beberapa part nya di buat di Thailand.

Kebetulan, Sachs yang berasal dari Jerman ini memiliki pabrik di Thailand juga. “Kita sudah melakukan berbagai pengetesan baik di jalan raya maupun di jalur luar kota dengan mesin 250cc ini. Dan saya yakin hasilnya baik,” aku Hartmut Huhn, Director Sachs. Lalu banyak juga yang menanyakan kenapa tidak dilengkapi dengan radiator, Hartmut Huhn juga memberikan alasan.

“Untuk tenaga 20dk saya rasa tidak perlu menggunakan radiator. Kita sudah coba di Thailand yang iklimnya hampir sama dengan Indonesia, saat itu kita menggunakan Minerva 250R yang full fairing tapi nyatanya tidak ada masalah,” yakin Hartmut sambil menjelaskan mesin 250cc nya dilengkapi dengan inner balancer shaft engine untuk mereduksi getaran mesin.


Detail unik
Lalu apa kontribusi Indonesia sendiri? Selain sebagai pasar, Indonesia juga di jadikan tempat perakitan. “Selain itu local content pada produk ini juga akan kita tambah terus. Saat ini baru 10% tapi akan kita coba tingkatkan hingga 30%,” ungkap Kristianto Goenadi. Saat ini yang buatan lokal baru sebatas aki, brake pad dan sticker.

Dengan gabungan tiga Negara ini, terbangunlah sebuah sepeda motor bernama Minerva Such 250. Dengan desain dari Megelli, Inggris. Mesin dari Such, Jerman. Dan perakitan serta beberapa part dari Indonesia.

Spesifikasi:
Engine Type: SOHC
Bore x Stroke : 72,5 x 59,8
Displacement : 247cc
Compression Ratio : 11,2:1
Max Power : 20,5hp / 8500rpm
Max Torque : 18NM / 8000rpm
Lubrication System : Forced & Wetsump
Gear Transmition : 5 speed
Ignition : CDI
Frame type: Trellis Configuration
Front Suspension : Telescopic
Rear Suspension : Mono shock
Swing Arm : T6 Alumunium
Wheel Front Rim : 2.75 x 17
Wheel Rear Rim : 3.50 x 17

0 comments:

Posting Komentar